Dikisahkan pada zaman dahulu kala ada seseorang yang terjatuh ke dalam sebuah sumur, dan ia berteriak meminta tolong, maka orang-orang pun berdatangan untuk memberikan pertolongan dan mengeluarkannya dari sumur tersebut.
Kemudian datanglah seseorang dan memberikannya segelas susu supaya ia minum dan merasa lebih tenang, kemudian mereka bertanya kepadanya bagaimana ia bisa terjatuh ke dalam sumur
Maka ia pun menceritakan secara detail bagaimana ia terperosok ke dalamnya. Ia menjelaskan kejadiannya dengan mempraktekkan kejadian sesungguhnya, di mana ia berdiri di bibir sumur supaya ia memperlihatkan kepada mereka bagaimana ia terjatuh, akan tetapi nasibnya sangat malang sebab kali ini ia terjatuh lagi dan meninggal dunia!
Pelajaran yang dapat kita petik dari kisah tersebut adalah bahwa orang itu masih memiliki rezeki segelas air susu, maka tatkala ia selesai meminumnya dan semua rezeki yang telah ditakdirkan untuknya telah sempurna diberikan, ia pun terjatuh kembali di tempat yang sama dan akhirnya ia meninggal!
Jangan pernah takut kehilangan rezeki. Tugas kita hanya menempuh sebab-musababnya, sedangkan yang Maha Memberi rezeki hanya Allah ‘azza wajalla dan manusia tidak akan mati kecuali setelah ia menerima rezekinya dengan lengkap dan sempurna.
Maha Suci Allah dengan segala kebaikan-Nya, dan Maha Suci Allah yang Maha Pemberi rezeki.